Minggu, 18 Maret 2012

KUMPULAN PUISI


LIHATLAH SEPENUHNYA
Oleh: Adi Santoso

Jangan pernah melihat kertas hanya dari satu sisi, karena mungkin pada sisi yang kita lihat nampak kotor tidak rapi, atau mungkin tidak bagus bahkan bisa dikatakan rusak, tapi mungkin di baliknya ada sesuatu yang luarbiasa, yang mungkin bisa menambah khasanah keilmuan kita atau hanya sekedar membuat kita tersenyum ketika. Begitu juga pada berbagai hal lainnya, mungkin tampaknya jelek, tidak berguna, salah, bodoh, tidak bertanggungjawab, rusak, bau atau sifat-sifat tidak baik lainnya, namun bukan tidak mungkin di belik semua itu ada sesuatu yang baik dan membaikkan. Atau mungkin juga berlaku sebaliknya, dari sudut pandang kita tampak indah, bagus, berkilau, baik, pandai, wangi, dan berbagai sifat baik lainnya, padahal itu hanya untuk menutupi kejelekan yang ada.
















PUISI HIDUPKU
Oleh: Adi Santoso

Ketika raga masih perkasa
Banyak nikmat dapat dirasa

Ketika raga masih muda
Banyak pilihan tersedia

Ketika raga mulai goyah
Tak banyak nikmat yang terasa

Ketika raga mulai tua
Tak banyak pilihan tersedia

Ketika raga tak lagi bernyawa
Berjalan pun dibantu keranda

Ketika raga tertimbun tanah
Siapkah Anda menjawab pertanyaannya ?

Ketika semua terlewati
Sudah cukupkah bekal yang Anda miliki ?








CINTA LAKSANA HUJAN
Oleh: Adi Santoso

Cinta laksana hujan
Ia kan datang meski tak diharapkan
Kedatangannya tak hanya membawa air kehidupan,
tetapi terkadang membawa halilintar mematikan

Cinta laksana hujan
Merupakan rahmat dari Tuhan dan sumber kehidupan 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar