Contoh Soal UTS Riset Operasional 149

Midle Test Semester Ganjil  2009/2010

Mata Kuliah	:	Riset Operasional

S O A L : 

Waralaba  Mc Donald memperkirakan bahwa pada bulan Ramadhan 2009 terjadi peningkatan kedatangan pelanggan terutama pada jam berbuka puasa.  Oleh karena itu manajemen mencoba untuk mengevaluasi kemampuan dan waktu pelayanan karena fihak manajemen menginginkan agar pelanggan memperoleh kepastian waktu pelayanan. Ternyata Mc Donald mempunyai tingkat kedatangan pelanggan berdistribusi Poison 1,5 menit per pelanggan dan tingkat pelayanan berdistribusi eksponensial,  mampu melayani setiap pelanggan selama 1 menit.

a.    Berapa tingkat intensitas (kegunaan) pelayanan (p) ? 

b.    Berapa jumlah rata-rata pelanggan yang diharapkan dalam sistem dan  jumlah pelanggan yang diharapkan menunggu dalam antrian ?

c.    Berapa menit waktu yang diharapkan oleh setiap pelanggan selama dalam sistem dan waktu yang diharapkan oleh setiap pelanggan untuk menunggu dalam antrian?

d.    Berdasarkan perhitungan sdr. tsb di atas, mampukan setiap server (petugas pelayanan) melayani pelanggan maximum selama 60 detik untuk pesan burger seperti yang  di iklankan  Mc Donald ?

e.    Jika Biaya Tenaga Kerja adalah Rp 5.000,00/jam dan bekerja selama 8 jam/hari; sedangkan biaya pelayanan per masing-masing pelanggan adalah Rp 500,00/layanan !  Berapa rata-rata Biaya minimum pelayanannya?

f.      Berikan contoh-contoh aplikasi metode antrian ini dalam dunia usaha dan industri (selain 4 contoh berikut!) dan jelaskan bagaimana pelaksanaannya atau jalannya kegiatan jika di terapkan di (1) Pabrik Gula; (2) Pabrik pengolahan mie Instant; (3) Pabrik Ice Cream; (4) Restaurant fast food  (pilih 2 diantara 4 ini!).

g.    Gambarkan, beri contoh aplikasinya dan jelaskan singkat  model-model antrian (queeing)! 

h.    Sebutkan dan jelaskan karakteristik populasi kedatangan dan fasilitas pelayanan serta asumsi aplikasi metode antrian ini baik untuk barang maupun jasa (manusia dan kegiatannya)!

PT. Sekar Tanjung Factory adalah produsen frozen milk dan ingin melakukan ekspansi usaha dengan berbagai alternatif pilihan yaitu membangun pabrik baru dengan skala besar atau skala kecil.  Sedangkan Manajer keuangan menyarankan untuk tidak melakukan ekspansi melalui investasi pabrik baru tetapi meningkatkan kapasitas pabrik. Bahkan jika perusahaan tidak mampu memperoleh dana segar melalui penyertaan modal atau kredit, maka perusahaan menghadapi alternative : tidak melakukan ekspansi (do nothing).  Diperkirakan ada tiga kondisi pasar yang dihadapi yaitu dalam kondisi (a) sangat menguntungkan (very favorable market); (b) menguntungkan (average market) dan (c) tidak menguntungkan (un-favorable market).   Berikut ini adalah perkiraan kerugian dan keuntungan yang diperoleh perusahaan pada berbagai kondisi pasar dan alternatif keputusan.

Alternatif keputusan	Kondisi pasar  yang dihadapi :
	Sangat menguntungkan	Menguntungkan	Tidak menguntungkan
Pabrik Besar	$ 275.000	$ 100.000	- $ 150.000
Pabrik Kecil	$ 200.000	$ 60.000	- $ 30.000
Peningkatan Kapasitas	$ 100.000	$ 40.000	- $ 10.000
Do nothing	$ 0	$ 0	$ 0

1. Bagaimana alternatif keputusan manager dalam kondisi ketidakpastian menggunakan kriteria  (1) maximax; (2) maximin dan (3) minimax ? Jelaskan. Apa kelemahan kriteria ini ?
2. Bagaimana alternatif keputusan manager dalam kondisi ketidakpastian menggunakan pendekatan probabilitas untuk masing-masing kondisi pasar tersebut adalah 0,2 ; 0,7 dan 0,1?
3. Bagaimana alternatif keputusan manager menggunakan pendekatan probabilitas untuk masing-masing kondisi pasar adalah 0,7 ; 0,2 dan 0,1? 
4. Jelaskan bedanya pendekatan pada point (a) dengan point (b).   

e.    Jelaskan apa yang dimaksud dengan : Maximax, maximin dan minimax ?; EMV (Expected Monetary Value) dan Pendekatan EOL (Expected Opportunity Loss)

Midle Test Semester Ganjil 

Mata Kuliah	:	Riset Operasional
W a k t u	:	75 menit

S O A L : 

Waralaba  Mc Donald memperkirakan bahwa pada bulan Ramadhan 2009 terjadi peningkatan kedatangan pelanggan terutama pada jam berbuka puasa.  Oleh karena itu manajemen mencoba untuk mengevaluasi kemampuan dan waktu pelayanan karena fihak manajemen menginginkan agar pelanggan memperoleh kepastian waktu pelayanan. Ternyata Mc Donald mempunyai tingkat kedatangan pelanggan berdistribusi Poison 1,5 menit per pelanggan dan tingkat pelayanan berdistribusi eksponensial,  mampu melayani setiap pelanggan selama 1 menit.

a.    Berapa tingkat intensitas (kegunaan) pelayanan (p) ? 

b.    Berapa jumlah rata-rata pelanggan yang diharapkan dalam sistem dan  jumlah pelanggan yang diharapkan menunggu dalam antrian ?

c.    Berapa menit waktu yang diharapkan oleh setiap pelanggan selama dalam sistem dan waktu yang diharapkan oleh setiap pelanggan untuk menunggu dalam antrian?

d.    Berdasarkan perhitungan sdr. tsb di atas, mampukan setiap server (petugas pelayanan) melayani pelanggan maximum selama 60 detik untuk pesan burger seperti yang  di iklankan  Mc Donald ?

e.    Jika Biaya Tenaga Kerja adalah Rp 5.000,00/jam dan bekerja selama 8 jam/hari; sedangkan biaya pelayanan per masing-masing pelanggan adalah Rp 500,00/layanan !  Berapa rata-rata Biaya minimum pelayanannya?

f.      Berikan contoh-contoh aplikasi metode antrian ini dalam dunia usaha dan industri (selain 4 contoh berikut!) dan jelaskan bagaimana pelaksanaannya atau jalannya kegiatan jika di terapkan di (1) Pabrik Gula; (2) Pabrik pengolahan mie Instant; (3) Pabrik Ice Cream; (4) Restaurant fast food  (pilih 2 diantara 4 ini!).

g.    Gambarkan, beri contoh aplikasinya dan jelaskan singkat  model-model antrian (queeing)! 

h.    Sebutkan dan jelaskan karakteristik populasi kedatangan dan fasilitas pelayanan serta asumsi aplikasi metode antrian ini baik untuk barang maupun jasa (manusia dan kegiatannya)!

PT. Sekar Tanjung Factory adalah produsen frozen milk dan ingin melakukan ekspansi usaha dengan berbagai alternatif pilihan yaitu membangun pabrik baru dengan skala besar atau skala kecil.  Sedangkan Manajer keuangan menyarankan untuk tidak melakukan ekspansi melalui investasi pabrik baru tetapi meningkatkan kapasitas pabrik. Bahkan jika perusahaan tidak mampu memperoleh dana segar melalui penyertaan modal atau kredit, maka perusahaan menghadapi alternative : tidak melakukan ekspansi (do nothing).  Diperkirakan ada tiga kondisi pasar yang dihadapi yaitu dalam kondisi (a) sangat menguntungkan (very favorable market); (b) menguntungkan (average market) dan (c) tidak menguntungkan (un-favorable market).   Berikut ini adalah perkiraan kerugian dan keuntungan yang diperoleh perusahaan pada berbagai kondisi pasar dan alternatif keputusan.

Alternatif keputusan	Kondisi pasar  yang dihadapi :
	Sangat menguntungkan	Menguntungkan	Tidak menguntungkan
Pabrik Besar	$ 275.000	$ 100.000	- $ 150.000
Pabrik Kecil	$ 200.000	$ 60.000	- $ 30.000
Peningkatan Kapasitas	$ 100.000	$ 40.000	- $ 10.000
Do nothing	$ 0	$ 0	$ 0

1. Bagaimana alternatif keputusan manager dalam kondisi ketidakpastian menggunakan kriteria  (1) maximax; (2) maximin dan (3) minimax ? Jelaskan. Apa kelemahan kriteria ini ?
2. Bagaimana alternatif keputusan manager dalam kondisi ketidakpastian menggunakan pendekatan probabilitas untuk masing-masing kondisi pasar tersebut adalah 0,2 ; 0,7 dan 0,1?
3. Bagaimana alternatif keputusan manager menggunakan pendekatan probabilitas untuk masing-masing kondisi pasar adalah 0,7 ; 0,2 dan 0,1? 
4. Jelaskan bedanya pendekatan pada point (a) dengan point (b).   
5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan : Maximax, maximin dan minimax ?; EMV (Expected Monetary Value) dan Pendekatan EOL (Expected Opportunity Loss)